Selasa, 06 September 2016

Fodim's Highlight

Diskusi Gebrakan 
"Dare to be Futuristic: Find Your X-Factor"

Tuhan menciptakan setiap orang dengan keunikan masing-masing, salah satunya dalam hal strength dan personality. Kedua hal tersebut akan menjadi faktor pembeda antara seseorang dengan yang lainnya. Sebagai contoh, sepasang anak kembar meskipun memiliki wajah yang  identik, tapi dengan personality dan strength yang berbeda, maka orang-orang dapat membedakan mereka.

Oleh karena itu, Unit Kegiatan Mahasiswa Forum Diskusi Ilmiah Mahasiswa (UKM Fodim) ingin mengajak mahasiswa baru Unika Atma Jaya untuk menemukan strength dan personality atau yang lebih dikenal sebagai X-Factor yang ada di dalam diri mereka dengan mengadakan acara Diskusi Gebrakan ”Dare to be Futuristic: Find your X-Factor“ yang diselenggarakan pada Jumat, 19 Agustus 2016. Acara ini diawali dengan kegiatan registrasi peserta yang dimulai pada pukul 09.00 WIB. Kemudian acara dibuka dengan opening dari Master of Ceremony (MC), yaitu Hanni Wijaya (FPUAJ, 2014) yang menyampaikan hubungan antara X-Factor dengan tujuan dari diskusi gebrakan.

Sebelum acara di mulai, ada doa pembuka yang di pimpin oleh Clara Cindy dari UKM Fodim dan dilanjutkan dengan kata sambutan dari Erwin Chandra sebagai ketua acara diskusi gebrakan. Tidak lupa ada kata sambutan dari Christian Reynaldo sebagai Ketua Umum UKM Fodim periode 2016/2017. Acara diskusi gebrakan ini mendatangkan pembicara, yaitu Laura Saskia Palenkahu, M.Psi., Psi. (sesi pertama), Laurensia Harini Tunjungsari, M.Psi., Psi. (sesikedua), dan Eka Gustiwana (sesi ketiga).

Oleh karena itu, pertama acara ini  diawali dengan penampilan dari UKM Paduan Suara Gita Swara Jaya (PSGSJ)  yang membawakan lagu Sik-Sik Sibatumanikan dan juga lagu Lepong. Sesi pertama bertemakan “ Find your X-Factor “.

Sesi pertama ini membicarakan tentang X-Factor dan personality kita. X-Factor tersebut dapat diketahui melalui strength yang ada dalam diri kita. Untuk itu, kita harus mencari kekuatan dalam diri kita terlebih dahulu sehingga kita dapat mengetahui strength kita. Cukup mudah untuk mengetahui apa strength dan X-Factor dalam diri kita, tetapi apakah kita mau mengembangkannya? Sesi pertama kita di ajak untuk mengetahui strength dan X-Factor melalui tes  DISC.

Sesi kedua dalam acara ini bertemakan “ Developing with UAJ “. Sesi kedua menjelaskan mengenai bagaimana kita dapat mengembangkan X-Factor di dalam diri kita bersama Unika Atma Jaya melalui 25 UKM/UKK, seperti unit kegiatan bidang penalaran, olahraga, seni dan kegiatan sosial. Semua unit
kegiatan tersebut dibuat bertujuan untuk memfasilitasi mahasiswa untuk mengembangkan softskills melalui kegiatan organisasi. 

Dan, terakhir di sesi ketiga yang bertemakan “ Inspring Youth “. Eka Gustiwana berbagi kisah yang dialaminya di masa lalu bahwa dia sempat mengalami pertentangan untuk berkarir di bidang musik dari kedua orang tuanya, tetapi dia tetap iseng untuk meng-upload video ke youtube. Pada saat itu, video yang di upload ke youtube tidak banyak dilihat dan dikenal orang, tetapi berbekal usahanya yang gigih tersebut dapat menghantarkan Eka berhasil untuk
mencapai kesuksesan. Tak lupa, Eka menutup diskusi hari itu dengan menyampaikan pesan-pesannya kepada para mahasiswa Atma Jaya untuk tidak pernah takut bermimpi dan memanfaatkan sekecil apapun X-factor yang dimiliki diri kita.


Setelah usai sesi ketiga, UKM Unit Citra Muda Jaya (UCMJ) yang unjuk kebolehan dengan membawakan lagu The Scipt - Superheroes dan Nidji - Laskar Pelangi. Kemudian acara di tutup dengan ada pengocokan doorprize yang dimenangkan oleh 4 orang peserta Diskusi Gebrakan.