Sabtu, 01 Juni 2013

Menjaga Tekanan Angin Ban Sepeda Motor

Jangan anggap remeh masalah tekanan angin kendaraan Anda. Dampak negatif yang ditimbulkan dari kelalaian ini bisa membahayakan keselamatan Anda saat berkendara.

Berkendara pada saat kekurangan tekanan angin tidak dianjurkan karena dapat membuat ban pecah terutama pada siang hari karena angin memuai pada suhu panas. Selain pecah, ban akan habis tidak merata pada sisinya. Apabila ban Anda kekurangan angin, segeralah mencari bengkel ban atau SPBU terdekat dan lakukan pengisian.

Berikut ini beberapa tips dalam menjaga tekanan angin pada ban Anda:

1. Periksalah ban saat dingin, misalnya di pagi hari dimana kendaraan tidak dipakai semalaman. Hal tersebut sebaiknya dilakukan setiap 2 minggu. Akan tetapi, untuk kendaraan yang bergerak sepanjang hari seperti kendaraan umum, tekanan angin perlu diperiksa setiap hari. Anda dapat memeriksa tekanan angin dengan alat ukur tekanan angin (tire-pressure gauge) yang dapat dibeli di toko aksesoris kendaraan maupun supermarket.

2. Jangan lupa untuk memeriksa kebocoran pada valve core. Valve core adalah katup yang berguna untuk memasukkan udara saat dipompa dan menutup saluran angin pada ban agar angin tidak keluar. Anda dapat memeriksanya dengan meneteskan air pada katup. Apabila timbul gelembung atau cipratan air sekecil apapun, segeralah ganti katup karena hal itu menunjukkan adanya kebocoran.

3. Selain valve core, perhatikan pula karet pentil. Cara memeriksanya sama dengan valve core. Penyebab kerusakan karet pentil umumnya akibat menggunakan sikat besar untuk menyikat ban, bukan sikat kecil untuk membersihkan sela velg. Hal ini menyebabkan karet pentil tersikat terlalu keras hingga rusak. Anda dapat mencegah hal ini dengan membeli pentil besi.

4. Ada juga dapat mempertimbangkan untuk menggunakan nitrogen. Meskipun lebih mahal, namun nitrogen mampu menjaga tekanan angin lebih baik dibandingkan oksigen. Nitrogen lebih tahan terhadap perubahan temperatur, karena memiliki molekul lebih besar. Kemampuan nitrogen yang lebih tahan terhadap temperatur juga membantu mempertahankan kelenturan ban. Umumnya efek pengisian nitrogen baru terasa setelah pengisian kedua, karena setelah pengisian pertama masih terdapat sisa oksigen. Anda tetap diharuskan melakukan pemeriksaan tekanan rutin setiap 2 minggu sekali ketika menggunakan nitrogen.

5. Periksa pula ban cadangan Anda. Anda tentu tidak menginginkan ban cadangan kempes saat dibutuhkan. (MOR)

Kami menantikan Kritik dan Saran Anda! Silahkan isi kuesioner kami disini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar