Rabu, 05 November 2014

HOT NEWS

DARI PELANTIKAN HINGGA PESTA SYUKURAN RAKYAT PEMIMPIN BARU 

        Pada hari Senin, 20 Oktober 2014, Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla resmi menggantikan Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia setelah dilantik dan membacakan sumpah jabatan di hadapan Majelis Permusyawaratan Rakyat di Kompleks Parlemen, Senayan.
                Pelantikan Jokowi – JK itu berlangsung semarak. Pesaing Jokowi pada pemilihan presiden 9 Juli lalu, Prabowo Subianto, turut hadir. Prabowo hadir bersama pasangannya dalam pemilu presiden lalu: Hatta Rajasa, Ketua Umum Partai Golongan Karya: Aburizal Bakrie, dan Ketua Umum Partai Keadilan Sejahtera: Anis Matta.
 


    Setelah Pelantikan tersebut, Jokowi – JK diarak rakyat dengan menggunakan andong dari Bundaran Hotel Indonesia menuju Istana Merdeka untuk bertemu dengan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengadakan acara pisah-sambut. Setelah itu, Presiden RI periode 2410-2019 ini dijadwalkan menghadiri konser rakyat di Monas. Beliau akan bernyanyi bersama Slank dan musikus lainnya sampai menjelang magrib. Acara bertajuk Syukuran Rakyat #Salam3Jari itu merupakan inisiatif para relawan untuk merayakan dilantiknya presiden terpilih Joko Widodo dengan wakilnya Jusuf Kalla.



Pada pukul 19.00 WIB, Jokowi kembali ke Monas untuk menghadiri acara pelepasan 300 lampion hingga sekitar pukul 22.00 WIB. Pelepasan lampion ini menjadi puncak acara Pesta Rakyat #Salam3Jari. Pelepasan lampion dilakukan berbarengan di seluruh provinsi di Indonesia. Total ada 17.480 lampion yang akan diterbangkan. Di Jakarta sendiri 7.000 lampion dilepaskan dari Monas, Ancol, dan Taman Mini Indonesia Indah.


           Dalam acara Pesta Syukuran Rakyat itu, Presiden Joko Widodo mendapat piagam penghargaan dari Museum Rekor Indonesia. "Beliau adalah presiden satu-satunya yang disambut dengan syukuran rakyat terakbar," kata pendiri MURI, Jaya Suprana, di Monumen Nasional, Jakarta, Senin malam, 20 Oktober 2014. Jaya menuturkan Jokowi memecahkan rekor dunia lantaran belum ada kepala negara di mana pun yang mendapat sambutan rakyat sebesar penyambutan Jokowi. "Dijamin tidak ada di dunia," ujarnya. Penghargaan ini merupakan persembahan dari rakyat. "Dengan harapan, Anda tidak lupa terhadap rakyat," ujar Jaya kepada Jokowi. Selain penghargaan tersebut, MURI juga menganugerahkan piagam pemecahan rekor untuk panitia penyelenggara syukuran rakyat. Penghargaan tersebut diberikan atas pelepasan 17.480 lampion secara serentak di 31 lokasi di Indonesia pada hari itu.

 (ALW)
 *dari berbagai sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar